Kegiatan

Pembukaan Acara Konfercab ke-7 PCINU Tunisia, Gus Zuhairi Misrawi Dorong Kader NU Menjadi Ulama dan Intelektual

PCINU Tunisia – Konferensi Cabang (Konfercab) Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama Tunisia mengadakan pembukaan Konfercab ke-7 PCINU Tunisia dan diskusi ilmiah dengan mengusung tema “Visi Misi Keulamaan dan Intelektualisme PCINU Tunisia.” Pada Kamis (18/7/2024) di Kantor Sekretariat PCINU Tunisia.

Acara ini dihadiri oleh Mustasyar PCINU Tunisia, jajaran Dewan Syuriah, jajaran Tanfidziyah PCINU Tunisia serta warga Nahdliyyin di Tunisia.

Pembukaan Konfercab ke-7 PCINU Tunisia dibuka langsung oleh K.H. Zuhairi Misrawi, Duta Besar RI sekaligus Mustasyar PCINU Tunisia dengan ditandai penyerahan simbolis kitab Muqaddimah Ibnu Khaldun dan Ushul Nizham al-Ijtima’i fil Islam kepada ketua Konfercab PCINU Tunisia.

Zuhairi Misrawi, Duta Besar RI untuk Tunisia, membuka acara Konfercab dengan menyampaikan bahwa kader NU harus memiliki semangat Ke-NU-an yang selalu berkobar.

“Setiap kader NU harus memiliki semangat dengan ikut aktif dalam organisasi Nahdlatul Ulama, karena jika kalian berperan di NU maka sama halnya kalian juga ikut berperan besar kepada negara.” Ucap Zuhairi Misrawi yang akrab disapa Gus Mis.

Memang sejak awal, lanjut Gus Mis, Nahdlatul Ulama dahulu turut berjuang dan berperan dalam kemerdekaan Indonesia. Maka, untuk saat ini kader NU harus mempertahankan Indonesia dalam menghadapi berbagai ancaman yang besar kedepannya.

Selain itu, Gus Mis juga mendorong kader NU dalam membangun Ukhuwwah Nahdliyyah yaitu persaudaraan antar sesama kader NU. Sikap saling bekerja sama dan kompak akan menjadikan Nahdlatul Ulama mencapai tujuan yang diinginkan.

“Sebagai kader NU harus selalu kompak dan bekerja sama. Karena dengan bersama-sama dalam satu gagasan dan gerakan maka kalian akan memiliki potensi untuk meraih keberhasilan.” Tegasnya.

Diakhir, senada dengan visi misi keulamaan dan intelektualisme, Gus Mis mengingatkan agar PCINU Tunisia memiliki landasan berorganisasi dan para kader NU harus dapat memilih jalan untuk menjadi ulama atau intelektual kedepannya.

“Kader NU di Tunisia harus hadir mempersiapkan diri untuk menjadi ulama dan intelektual. Maka, tema konfercab kali ini menggagas visi misi keulamaan dan intelektualisme PCINU Tunisia.” Tambahnya.

Pewarta: Nuril Najmi Kamilia Suganda.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button